Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari 2023

setelah nggak sama dia, gimana rasanya?

Rasanya campur aduk. Waktu menyadari kalau perasaan itu sebenarnya ada, sedikit kecewa sama diri sendiri. Kenapa begitu jadi asing, malah baru sadar kalau jatuh hati? Kan aneh. Mau diungkapkan, kok rasanya udah nggak layak. Kalau dipendam terus, nanti ujungnya bakal gimana? Hahaha. Welcome to my story in 2019. Waktu itu saya suka sama seseorang. Dia kakak kelas. Singkat cerita, kami akrab. Lambat laun, dia jadi cuek. Entah karena UN, atau hal lain di penghujung SMP yang membuatnya jadi super sibuk. Intinya, dia jarang chat saya seperti biasanya. Sebenarnya, hal itu sudah saya prediksi jauh-jauh hari. Tapi, yang namanya asing setelah akrab, siapa sih yang siap? Itulah yang saya rasakan.  Setelah tidak dengannya, saya kesepian.  Jujur, dia lelaki pertama yang saya ajak bercanda paling jauh. Dia satu-satunya lelaki yang menjadi tempat cerita saya di 2019. Namanya di notifikasi bisa membuat jantung saya berdebar. Rasanya senang sekali kalau tahu dia membalas pesan saya. Candaannya tidak pe

segala tentangmu, sudah bukan hal spesial lagi.

 Dulu. Duluuu sekali, sebelum detik aku menulis ini, mengingat segala hal tentangmu adalah hal yang menyakitkan. Mengenangmu, tentang kita yang pernah dekat, yang pernah tertawa bersama, bercanda dengan topik yang garing, hingga chatingan tengah malam. Dulu, kalau aku mengingat semuanya, aku akan sadar bahwa semua kenangan itu telah berubah. Kau bukan lagi tempat nyamanku bercerita. Kalau ada masalah, aku sudah tidak membaginya di roomchat kita berdua. Awalnya, aku sedih. Jelas sekali.  Siapa yang tidak kepalang heran, setelah memiliki seseorang yang dianggap teman, kakak kelas, sahabat, bahkan serasa pacar, kemudian kau kehilangannya tanpa alasan yang jelas? Ragamu masih ada, tetapi kehangatan tiap aku mengobrol denganmu sudah hilang entah ke mana. Aku menyayangkan diam-mu yang tiba-tiba. Menangisi hampir setiap kenangan kita yang sudah tidak bisa terjadi lagi. Kau tahu, hampir separuh duniaku serasa hilang begitu kau tiba-tiba tidak lagi tertarik pada ceritaku. Kau juga tidak tertari